Harta Karun Rp9,5T Ditemukan di Kapal VOC
Sebuah tim arkeologi laut Hungaria berhasil menemukan bangkai kapal Belanda yang tenggelam di perairan Brasil sekitar 300 tahun silam, seperti dilaporkan kantor berita Hungaria, MTI, Minggu (29/11).
Kapal milik Verenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) bernama lambung Voetboog. Menurut ketua tim ekspedisi Octopus Association for Marine Archaeology , Attila K Szaloky, saat itu Voetboog membawa 109 awak. Kapal dengan tiga tiang itu karam setelah meninggalkan Batavia (kini Jakarta) menuju Belanda.
Kapal itu juga mengangkut kain sutera, rempah-rempah, teh, keramik China dan Jepang juga hampir 180.000 keping uang emas gulden. Saat ini nilainya sekitar 1 miliar dolar AS (Rp 9,5 triliun).
Ketika menyeberangi Samudera Atlantik, Voetboog diduga terjebak badai. Satu-satunya cara lolos dan pulang ke Belanda adalah dengan menyusuri pantai Brasil. Namun, kapal itu tenggelam dekat pantai Pernambuco, Brasil, pada 29 Mei 1700.
Sebenarnya tim Octopus Association for Marine Archaeology itu menemukan bangkai Voetboog pada Oktober 2008. Namun penemuan itu baru diumumkan beberapa waktu lalu setelah tahap pertama penelitian rampung.
Saat ditemukan Voetboog terkubur di bawah sedimen laut setebal beberapa meter. Selama 309 tahun berada di bawah laut, kapal itu terpecah belah.
Benda-benda yang ditemukan di Voetboog akan diangkat ke permukaan dan disimpan sesuai hukum Brasil.
Sumber: http://www.surya.co.id/2009/11/30/harta-karun-rp-95-t-ditemukan-di-kapal-voc.html
Aucun commentaire:
Enregistrer un commentaire