Penelitian terbaru membuktikan bahwa petuah lama seputar kencan, apa yang harus dilakukan atau tidak dilakukan, beberapa diantaranya salah besar. Berikut adalah beberapa petuah yang harus dipikir ulang sebelum Anda menerapkannya.
Mitos : Saat Anda “berburu” pria tampan, gunakan busana yang banyak mengekspos bagian tubuh. Karena pria menyenanginya.
Fakta : Sebuah studi yang dimuat dalam journal Behaviour menemukan bahwa batasan kulit yang ingin dilihat kaum pria hanya 40 persen dari seluruh tubuh Anda. Jadi rok mini dan atasan yang bergaris dada rendah telah berubah fungsi dari seksi menjadi skanky.
Mitos : Jika Anda tertarik dengan seorang pria, Anda maju duluan.
Fakta : Senyum kepada pria incaran, tapi tunggu sampai dia yang menghampiri. Penelitian dari Northwestern University, AS, menemukan bahwa orang yang melakukan pendekatan lebih dulu, lebih besar potensi untuk gagal.
Mitos : Ketika sedang mengobrol, obrolkan kegemaran yang sama.
Fakta : Mendiskusikan hal yang sama membuat Anda merasa nyambung. Tapi kuncinya adalah Anda juga membicarakan hobi atau pengalaman yang berbeda dari partner. Ahli menyatakan, menjadi seseorang yang beda dan menarik meningkatkan hormon Dopamine dalam tubuh, dan hormon tersebut akan berubah menjadi hasrat dan minat untuk bersama Anda.
Mitos : Menyantap makanan rendah kalori, atau vegetarian saat kencan menunjukkan Anda menarik dan merawat diri.
Fakta : Menurut penelitian McMaster University, Kanada, pria mencari seseorang yang bisa menjadi diri sendiri saat bersamanya. Jadi mereka justru mencari wanita yang bahagia dengan hidupnya, tidak pusing dengan diet.
Mitos : Hal pertama yang diperhatikan pria adalah mata.
Fakta : Dari polling Cosmopolitan, 62 persen responden pria memperhatikan tubuh. Hanya 27 persen yang memperhatikan “jendela hati” terlebih dahulu.
Mitos : Cara yang paling bagus untuk dekat dan mengetahui pria incaran adalah menjadikannya teman terlebih dahulu.
Fakta : Studi yang dimuat dalam CyberPsychology and Behaviour menemukan bahwa pertemanan dengan pria incaran, misalnya lewat Facebook, hanya akan meningkatkan kadar kecemburuan alih-alih kedekatan. Hal ini juga menimbulkan rasa kekeluargaan yang berlebihan.
Mitos : Jangan membicarakan diri sendiri terlalu banyak, atau Anda akan terlihat narsis. Sebaiknya banyak bertanya pada partner.
Fakta : Anda harus menunjukkan bahwa Anda tertarik padanya, dan membicarakan diri sendiri dengan porsi yang seimbang. Studi yang dimuat dalam Personal Relationship menyatakan bahwa wanita yang mengatakan “biasanya saya…” sangat disukai pria karena mengindikasikan kedekatan dan kemandirian.
Aucun commentaire:
Enregistrer un commentaire